Ngomongin Haid (Menstruasi)

Assalamu'alaikum girls
Kali ini Saya mau ngomongin tentang Haid, atau biasa kita sebut Menstruasi yang biasa dialami oleh wanita yang beranjak remaja.




Apa itu Haid (Menstruasi)?




adalah perubahan fisiologis dalam tubuh wanita yang terjadi secara berkala dan dipengaruhi oleh hormon reproduksi baik FSH-Estrogen atau LH-Progesteron. Periode ini penting dalam hal reproduksi. Pada manusia, hal ini biasanya terjadi setiap bulan antara usia remaja sampai menopause. Selain manusia, periode ini hanya terjadi pada primata-primata besar, sementara binatang-binatang menyusui lainnya mengalami siklus estrus.

Apa penyebab Menstruasi?



Penyebab menstruasi pada kaum wanita adalah lepasnya selaput rahim yang sebenarnya dipersiapkan sebagai tempat hidup sel telur yang telah dibuahi oleh sperma. Bagi remaja putri atau wanita yang belum menikah proses pembuahan sel telur belum terjadi, sehingga sel telur yang sudah matang dan dilepaskan ke rahim dari saluran tubafalopi tidak tumbuh menjadi janin di dalam rahim. Proses pelepasan selaput rahim dipengaruhi oleh hormon progesteron untuk mempersiapkan selaput dinding rahim yang baru.

Biasanya Menstruasi berapa hari?
Pada wanita siklus menstruasi rata-rata terjadi sekitar 28 hari, walaupun hal ini berlaku umum, tetapi tidak semua wanita memiliki siklus menstruasi yang sama, kadang-kadang siklus terjadi setiap 21 hari hingga 30 hari. Biasanya, menstruasi rata-rata terjadi 5 hari, kadang-kadang menstruasi juga dapat terjadi sekitar 2 hari sampai 7 hari paling lama 15 hari. Jika darah keluar lebih dari 15 hari maka itu termasuk darah penyakit. Umumnya darah yang hilang akibat menstruasi adalah 10mL hingga 80mL per hari tetapi biasanya dengan rata-rata 35mL per harinya.

Apa gejala atau tanda Menstruasi?




  • Perut terasa mulas, mual dan panas.
  • Terasa nyeri saat buang air kecil.
  • Tubuh tidak fit.
  • Demam
  • Sakit kepala dan pusing.
  • Keputihan
  • Radang pada vagina
  • Gatal- gatal pada kulit
  • Emosi meningkat.
  • Nyeri dan bengkak pada payudara
  • Bau badan tidak sedap.
  • Suara kurang menarik
  • Muncul Jerawat di wajah

Kenapa perut terasa sakit saat Menstruasi?
Saat haid seringkali wanita merasakan nyeri di sekitar perut. Hal tersebut sebenarnya normal, namun jika Anda merasakan sakit yang berlebihan hingga sulit beraktivitas, sebaiknya Anda mulai curiga. Mungkin saja Anda memiliki masalah menstruasi yang tidak normal. Ini beberapa faktor penyebab sakit saat menstruasi:
  1. KramHampir semua wanita mengalami kram pada perut saat menstruasi dan biasanya muncul sesaat sebelum atau hari pertama haid. Kram biasanya berlangsung satu hingga tiga hari, penyebabnya karena kontraksi pada rahim. Jika kontraksi pada rahim terlalu intens, bisa mendorong pembuluh darah akibatnya suplai oksigen ke jaringan otot rahim terhambat dan timbullah rasa kram yang mengganggu.
  2. EndometriosisKondisi ini biasanya terjadi ketika endometrium (jaringan di sepanjang garis uterus atau rahim) tumbuh keluar uterus. Tanda paling umum terjadinya endometriosis adalah rasa sakit yang tak tertahankan. Jika Anda meresakan sakit yang intens dan tajam setiap kali haid, maka sebaiknya periksakan ke dokter kandungan untuk mengetahui apakah harus dilakukan pengobatan lebih lanjut.
  3.  FibroidFibroid merupakan jenis tumor jinak yang tumbuh di dinding uterus, dan biasanya cukup umum dialami wanita. Sekitar 30 persen wanita di usia 30 ke atas kerap mengalami Fibroid, namun hingga kini penyebabnya belum diketahui dengan jelas. 
  4. PIDPID adalah kepanjangan dari Pelvic Inflammatory Disease, yaitu infeksi pada organ resproduksi wanita yang umumnya disebabkan oleh penyakit kelamin menular yang tidak langsung diatasi. Tapi bisa juga karena infeksi yang bukan disebabkan oleh hubungan seksual. Bahayanya, wanita tidak selalu tahu kalau mereka mengalami PID karena gejalanya biasanya tidak terlalu terlihat.
Bagaimana cara menanggulangi rasa sakit nyeri saat Haid?


Untuk mengurangi nyeri saat haid, ada beberapa hal yang dapat dilakukan yaitu:
  • Perbanyak asupan cairan untuk menghindari dehidrasi. Kekurangan cairan akan membuat nyerinya semakin terasa. Usahakan untuk minum air hangat untuk meningkatkan aliran darah ke daerah panggul.
  • Membuat ramuan jahe. Caranya, rebus beberapa potong jahe yang telah dimemarkan dalam air lalu minumlah air jahe dalam keadaan hangat.
  • Tempatkan handuk hangat di sekitar perut bagian bawah. Ini cara yang cukup mudah untuk menghilangkan nyeri sementara waktu.
  • Hindari meminum minuman yang mengandung kafein karena bisa memicu iritasi pada usus halus.
  • Meminum teh beraroma mint. Lebih baik jika diminum dalam keadaan hangat.
  • Melakukan peregangan pada pagi hari dapat melancarkan pereedaran darah dan sekaligus mengurangi rasa nyeri.

Pembalut itu apa sih? Bagaimana cara memilih pembalut yang tepat?


Untuk menampung darah haid, wanita yang mengalami menstruasi harus memakai pembalut, baik pembalut tradisional misalnya kain ataupun pembalut modern yang sudah ada dengan berbagai keunggulan. Ada pembalut yang terbuat dari herbal, sehingga nyaman dipakai, ada juga pembalut yang di desain dengan ukuran panjang 29 hingga 35 cm untuk dipakai saat tidur atau bagi mereka yang darah haidnya keluar dengan deras. Pembalut harus diganti minimal dua kali sehari untuk mencegah agar tidak terjadi infeksi pada vagina atau gangguan-gangguan lainnya.
Berikut ini cara memilih pembalut yang tepat:

  • Pilih pembalut sesuai dengan kebutuhan.
    Pembalut dengan ukuran ekstra tebal dipakai pada saat volume darah menstruasi banyak atau di malam hari. Beberapa merk menyediakan pembalut bersayap, yang membantu pembalut melekat lebih sempurna pada celana dalam dan juga mencegah rembesan yang menodai celana dalam. Tetapi kalau volume darah menstruasi tidak terlalu banyak, bisa juga memakai pembalut yang lebih tipis.
  • Pilih yang nyaman dipakai dan tidak mudah mengerut.
    Patokan pembalut yang nyaman dipakai adalah pembalut yang tidak mengganggu aktivitas sehari-hari. Jika pembalut yang dipakai mudah mengerut, maka kebocoran rentan terjadi, sehingga darah bisa tembus kemana-mana.
  • Pilihlah pembalut berdaya serap tinggi.
    Tapi pastikan bahwa pembalut yang berdaya serap tinggi itu permukaanya kering. Kondisi permukaan pembalut yang kering memperkecil risiko terjadinya kelembapan dan iritasi.
  • Pada saat membeli pembalut, pastikan kemasannya baik dan tertutup rapat.
    Segera tukarkan pembalut yang kemasannya rusak, sekecil apa pun itu. Kerusakan kemasan, seperti lubang, bisa jadi celah masuk bakteri yang terbawa debu. Penggunaan pembalut berkaitan dengan permukaan kulit organ tubuh yang relatif sensitif, makanya higienitasnya harus terjaga.
  • Pilihlah pembalut dari bahan sangat lembut dan lentur.
    Ini akan mengurangi faktor iritasi pada daerah kulit vagina dan juga mengurangi resiko kebocoran.

Haid dalam Islam
Dalam Islam, perempuan berumur 9 tahun yang mengeluarkan darah haid menandakan perempuan tersebut telah baligh. Jika umurnya kurang dari 9 tahun, dan mengeluarkan darah, maka darah tersebut bukanlah darah haid tapi darak penyakit. Perempuan yang baligh kemudian disebut mukallaf (orang yang dibebani). Artinya, perempuan tersebut telah memiliki kewajiban untuk melaksanakan sholat, puasa, zakat, dan Haji jika mampu. Ketika masa haid, perempuan muslim tidak diperbolehkan (haram) melakukan hal-hal berikut :
  1. Sholat
  2. Puasa
  3. Haji
  4. Memegang Al-quran
  5. Bersetubuh
  6. Berdiam diri di Masjid jika khawatir tembus (jika tidak,maka diperbolehkan).
Ketika masa haid telah selesai, dia akan di talaq dan wajib melakukan mandi besar. Selain itu juga wajib mengganti sholat yang belum dilaksanakan saat pertama kali datang haid. Misalnya, ketika waktu sholat dzuhur datang haid, dalam keadaan belum menjalankan sholat dzuhur, maka wajib mengganti sholat dzuhur.
Sekian informasi seputar Haid yang saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat buat teman teman semua ya ( amin )




1 komentar:

 
Diberdayakan oleh Blogger.

CONTACT

Nama

Email *

Pesan *

Recent Comments

FACEBOOK

Translate